Lingkaran
Unsur-unsur, Keliling, dan Luas Lingkaran
Sebelumnya, mari kita ingat sebentar mengenai definisi lingkaran yang diberikan di bangku sekolah dasar. Lingkaran merupakan bangun datar yang dibentuk oleh sebuah titik pusat dan kumpulan titik-titik yang mengelilinginya dengan jarak yang sama. Lingkaran adalah kumpulan titik-titik yang berjarak sama terhadap satu titik tertentu yang disebut titik pusat lingkaran. Pembahasan mengenai unsur-unsur, keliling ,dan luas lingkaran dapat disimak pada pembahasan di bawah.
Sebelumnya, mari kita ingat sebentar mengenai definisi lingkaran yang diberikan di bangku sekolah dasar. Lingkaran merupakan bangun datar yang dibentuk oleh sebuah titik pusat dan kumpulan titik-titik yang mengelilinginya dengan jarak yang sama. Lingkaran adalah kumpulan titik-titik yang berjarak sama terhadap satu titik tertentu yang disebut titik pusat lingkaran. Pembahasan mengenai unsur-unsur, keliling ,dan luas lingkaran dapat disimak pada pembahasan di bawah.
Unsur-unsur Lingkaran
Pembahasan pertama dalam materi Unsur-unsur Keliling dan Luas lingkaran adalah unsur-unsur lingkaran. Di sekolah dasar kita mengenal unsur-unsur lingkaran berupa pusat lingkaran, jari-jari, dan diameter. Di tingkat Sekolah Menengah Pertama, akan mengenal unsur-unsur lainnya seperti busur lingkaran, juring, apotema, dan lain-lain. Perhatikan gambar berikut!
Keterangan:
1. Titik O = titik pusat lingkaran.
2. OA = OB = OC = OE = jari-jari lingkaran (r).
3. AC = diameter (d).
4. Garis lengkung AC dan BC = busur lingkaran dan .
5. Garis lurus BC = tali busur.
6. Garis OD = apotema.
7. Sudut AOB = sudut pusat.
8. Sudut ACB = sudut keliling.
9. Daerah arsiran warna hijau (daerah I) = juring lingkaran (daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan satu busur).
10. Daerah arsiran warna kuning (daerah II) = tembereng (daerah yang dibatasi oleh sebuah tali busur dan busur).
Pembahasan pertama dalam materi Unsur-unsur Keliling dan Luas lingkaran adalah unsur-unsur lingkaran. Di sekolah dasar kita mengenal unsur-unsur lingkaran berupa pusat lingkaran, jari-jari, dan diameter. Di tingkat Sekolah Menengah Pertama, akan mengenal unsur-unsur lainnya seperti busur lingkaran, juring, apotema, dan lain-lain. Perhatikan gambar berikut!
Keterangan:
1. Titik O = titik pusat lingkaran.
2. OA = OB = OC = OE = jari-jari lingkaran (r).
3. AC = diameter (d).
4. Garis lengkung AC dan BC = busur lingkaran dan .
5. Garis lurus BC = tali busur.
6. Garis OD = apotema.
7. Sudut AOB = sudut pusat.
8. Sudut ACB = sudut keliling.
9. Daerah arsiran warna hijau (daerah I) = juring lingkaran (daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan satu busur).
10. Daerah arsiran warna kuning (daerah II) = tembereng (daerah yang dibatasi oleh sebuah tali busur dan busur).
Keterangan:
1. Titik O = titik pusat lingkaran.
2. OA = OB = OC = OE = jari-jari lingkaran (r).
3. AC = diameter (d).
4. Garis lengkung AC dan BC = busur lingkaran dan .
5. Garis lurus BC = tali busur.
6. Garis OD = apotema.
7. Sudut AOB = sudut pusat.
8. Sudut ACB = sudut keliling.
9. Daerah arsiran warna hijau (daerah I) = juring lingkaran (daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan satu busur).
10. Daerah arsiran warna kuning (daerah II) = tembereng (daerah yang dibatasi oleh sebuah tali busur dan busur).
Keliling Lingkaran
Keliling lingkaran merupakan bagian busur lingkaran yang mengelilingi sebuah daerah berbentuk lingkaran.
Cara memperoleh Keliling Lingkaran
Rumus keliling lingkaran diperoleh melalui definisi bilangan yang mewakili perbandingan antara keliling lingkaran dan diameter. Bilangan merupakan bilangan irasional, nilai tidak dapat dinyatakan dalam pembagian bilangan bulat. Bilangan yang dinyatakan dalam bentuk desmimal tidak akan pernah berakhir dan tidak akan pernah memiliki pola angka tertentu yang permanen. Nilai atau digunakan sebagai nilai pendekatannya.
Penjelasan berikut adalah cara mendapatkan rumus keliling lingkaran.
Perhatikan gambar berikut!
Rumus Keliling Lingkaran
Kriteria nilai yang digunakan untuk menyelesaikan perhitungan dalam menghitung keliling atau luas lingkaran adalah sebagai berikut.
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 7 (dapat dibagi dengan 7)
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 10 atau bilangan acak lainnya}
Contoh penggunaan rumus keliling lingkaran:
Perhatikan gambar di bawah!
Keliling bangun tersebut adalah …. (SOAL UN MATEMATIKA SD/MI P1 2016)
A. 143 cm
B. 266 cm
C. 284 cm
D. 286 cm
Pembahasan:
Dari gambar kita dapat mengetahui bahwa panjang jari-jari lingkaran tersebut adalah 45,5 cm.
Diameter = 2 x jari-jari = 2 x 45,5 = 91 cm.
Keliling lingkarannya adalah
Jawaban: D
Keliling lingkaran merupakan bagian busur lingkaran yang mengelilingi sebuah daerah berbentuk lingkaran.
Cara memperoleh Keliling Lingkaran
Rumus keliling lingkaran diperoleh melalui definisi bilangan yang mewakili perbandingan antara keliling lingkaran dan diameter. Bilangan merupakan bilangan irasional, nilai tidak dapat dinyatakan dalam pembagian bilangan bulat. Bilangan yang dinyatakan dalam bentuk desmimal tidak akan pernah berakhir dan tidak akan pernah memiliki pola angka tertentu yang permanen. Nilai atau digunakan sebagai nilai pendekatannya.
Penjelasan berikut adalah cara mendapatkan rumus keliling lingkaran.
Rumus keliling lingkaran diperoleh melalui definisi bilangan yang mewakili perbandingan antara keliling lingkaran dan diameter. Bilangan merupakan bilangan irasional, nilai tidak dapat dinyatakan dalam pembagian bilangan bulat. Bilangan yang dinyatakan dalam bentuk desmimal tidak akan pernah berakhir dan tidak akan pernah memiliki pola angka tertentu yang permanen. Nilai atau digunakan sebagai nilai pendekatannya.
Penjelasan berikut adalah cara mendapatkan rumus keliling lingkaran.
Perhatikan gambar berikut!
Rumus Keliling Lingkaran
Kriteria nilai yang digunakan untuk menyelesaikan perhitungan dalam menghitung keliling atau luas lingkaran adalah sebagai berikut.
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 7 (dapat dibagi dengan 7)
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 10 atau bilangan acak lainnya}
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 7 (dapat dibagi dengan 7)
jika nilai jari-jarinya merupakan kelipatan 10 atau bilangan acak lainnya}
Contoh penggunaan rumus keliling lingkaran:
Perhatikan gambar di bawah!
Keliling bangun tersebut adalah …. (SOAL UN MATEMATIKA SD/MI P1 2016)
A. 143 cm
B. 266 cm
C. 284 cm
D. 286 cm
B. 266 cm
C. 284 cm
D. 286 cm
Pembahasan:
Dari gambar kita dapat mengetahui bahwa panjang jari-jari lingkaran tersebut adalah 45,5 cm.
Diameter = 2 x jari-jari = 2 x 45,5 = 91 cm.
Keliling lingkarannya adalah
Jawaban: D
Luas Lingkaran
Pembahasan selanjutnya adalah luas lingkaran. Luas lingkaran menyatakan bagian permukaan dari sebuah lingkaran ke dalam sebuah nilai.
Cara memperoleh luas lingkaran
Perhatikan gambar berikut!
Sebuah lingkaran dipartisi(dipotong kecil-kecil) seperti terlihat pada gambar diatas. Kemudian, potongan tersebut disusun ulang sehingga membentuk bangun persegi empat. Luas bangun segi empat tersebut adalah:
Rumus Luas Lingkaran
Pembahasan selanjutnya adalah luas lingkaran. Luas lingkaran menyatakan bagian permukaan dari sebuah lingkaran ke dalam sebuah nilai.
Cara memperoleh luas lingkaran
Cara memperoleh luas lingkaran
Perhatikan gambar berikut!
Sebuah lingkaran dipartisi(dipotong kecil-kecil) seperti terlihat pada gambar diatas. Kemudian, potongan tersebut disusun ulang sehingga membentuk bangun persegi empat. Luas bangun segi empat tersebut adalah:
Sebuah lingkaran dipartisi(dipotong kecil-kecil) seperti terlihat pada gambar diatas. Kemudian, potongan tersebut disusun ulang sehingga membentuk bangun persegi empat. Luas bangun segi empat tersebut adalah:
Rumus Luas Lingkaran
Contoh Soal dan Pembahasan
Sebuah roda alat pemadat aspal berdiameter 77 cm akan menghaluskan aspal di jalan sepanjang 4.840 m. Maka, banyak putaran roda menggelinding pada aspal jalan tersebut adalah ….
A. 2 kali
B. 20 kali
C. 200 kali
D. 2.000 kali
Soal UN Matematika SMP 2016
Pembahasan:
Panjang jalan yang diaspal = 4.840 m = 484.000 cm
Banyak putaran roda menggelinding adalah
Jawaban: D
Sebuah roda alat pemadat aspal berdiameter 77 cm akan menghaluskan aspal di jalan sepanjang 4.840 m. Maka, banyak putaran roda menggelinding pada aspal jalan tersebut adalah ….
A. 2 kali
B. 20 kali
C. 200 kali
D. 2.000 kali
Soal UN Matematika SMP 2016
A. 2 kali
B. 20 kali
C. 200 kali
D. 2.000 kali
Soal UN Matematika SMP 2016
Pembahasan:
Panjang jalan yang diaspal = 4.840 m = 484.000 cm
Banyak putaran roda menggelinding adalah
Jawaban: D
Perhatikan gambar di bawah!
Luas bangunan yang diarsir pada gambar di atas adalah …. –
A. 86,625
B. 259,875
C. 346,500
D. 1.386
B. 259,875
C. 346,500
D. 1.386
Pembahasan:
Gambar pada soal menunjukkan luas bagian lingkaran dengan jari-jari r .
Jawaban: B
Demikianlah ulasan tentang unsur - unsur lingkaran, rumus keliling lingkaran dan luas lingkaran, memuat cara mendapatkan rumus dan contoh menggunakan rumus keliling lingkaran dan rumus luas lingkaran. Terimakasih sudah mengunjungi atikroest.blogspot.com, semoga bermanfaat
Komentar
Posting Komentar